CARA GILA JADI PENGUSAHA ALA PURDI E. CANDRA

BAB II

ISI

Buku yang berjudul berisikan 7 bab dimana setiap babnya memiliki satuan bab yang mengantarkan kita dan membuka pikiran kita bagai mana cara seharusnya menjadi seorang pengusaha. Bab tersebut diantaranya adalah

a.       Modal jadi entrepreneur itu Cuma berani dan mimpi

b.      Caranya jadi entrepreneur

c.       Gaya memimpin seorang entrepreneur

d.      Jalur cepat jadi entrepreneur sukses

e.       Hati nurani dan intuisi sang entrepreneur

f.       Apa yang kita pelajari dari mereka

g.      Entrepreneur adalah soko guru perekonomian

A.         Modal Jadi Entrepreneur Itu Cuma Berani dan Mimpi

•      Berani Mimpi

Menurut Purdi didalam bukunya, seorang pengusaha harus berani karena jika sesorang merasa yakin dengan mimpi atau visi yang dimilikinya maka suatu saat akan menjadi kenyataan. Visi tersebut akan mampu menciptakan kekuatan positif di dalam pikirannya.

Beliau pun mengatakan seorang entrepreneur seharusnya tidak takut untuk bermimpi karena mimpi itu tidak memerlukan biaya alias gratis. Namun, yang menjadi permasalahan tidak semua orang mempunyia keberanian untuk bermimpi. Jadi, untuk bermimpi pun seseorang menurutnya membutuhkan keberanian.

•      Berani Mencoba

Berani mencoba di sini maksudnya adalah seorang intrepreneur harus memiliki keberanian untuk mencoba sesuatu usaha atau bisnis, dalam situasi sesulit apa pun.  Dalam berani mencoba ini seseorang tak perlu takut dengan kegagalan sehingga tak berani untuk mencoba. Mereka yang gagal hanyalah karena berhenti mencoba atau berhenti berusaha. Seandainya orang tersebut bernai untuk mencoba dan lebih tekun serta ulet, aka pasti yang namanya kegagalan itu tidak akan pernah ada.

Untuk itu, dalam dunia entrepreneur tidak ada yang dapat menggantikan keberanian mencoba. Sekali pun dengan orang yang memiliki bakat bisnis, kejeniusan dan berpendidikan tinggi tidak akan pernah terwujud usaha yang diimpikan jika tidak mempunyai keberanian mencoba.

•      Berani Merantau

Berani merantau di sini maksunya adalah jika ingin menjadi seorang entrepreneur yang sukses harus berani merantau. Banyak entrepreneur yang sukses karena ia merantau, misalnya orang Tegal sukses dengan wartegnya dan orang Padang yang terkenal dengan masakan Padangnya. Keberanian merantau sering dimiliki oleh seseorang karena dengan merantau berarti seseorang berani meninggalkan lingkungan keluarga, meskipun orang tersebut sudah besar atau dewasa namun tetap dianggap sebagai anak kecil jika tidak berani merantau sebab hal tersebut akan menyebabkan seserang tidak mandiri dan ketergantungan serta tidak mampu untuk menghadapi tantangan atau risiko. Tetapi berbeda halnya kalau seseorang berani untuk merantau, orang tersebut harus siap menjadi “manusia baru”. Orang tersebut harus siap mengahadapi lingkungan yang baru yang barangkali banyak tantangan yang harus dihadapi sehingga orang tersebut dapat mengetahui kelemahan yang dimilikinya dan mampu untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan itu.

Jadi, merantau itu akan membuat seseorang bejiwa “tahan banting”. Selain itu, keberanian merantau juga akan membuat seseorang dapat menyelesaikan persoalannya sendiri tanpa meminta batuan orang lain karena merasa tidak ingin memiliki utang budi dengan orang lain. Oleh karena itu, sesungguhnya kemandirian itu adalah semangat paling dasar untuk meraih kesuksesan seseorang. Kemandirian itu pun akan muncul jika seseorang berani merantau.

•      Berani Gagal

Dalam kehidupan sosial, kegagalan memang sebuah kata yang tidak begitu enak didengar. Kegagalan bukan sesuatu yang disukai dan sesuatu yang dihindari oleh setiap orang. Kebanyakan orang lebih suka melihat orang yang sukses daripada orang yang gagal, bahkan tidak menyukai orang tersebut.

Menurut Purdi, apabila orang gagal tidak seharusnya ia murung dan memikirkan kegagalan itu, tetapi yang seharusnya ia lakukan adalah mencari penyebab kegagalan tersebut. Dengan kegagalan itu pula, orang tersebut seharusnya akan lebih tertantang lagi dalam menjalani usahanya yang mengalami kegagalan. Bagi seorang entrepreneur sebaiknya jangan sampai terpuruk dengan kegagagalan tersbeut, tetapi ambilah hikmah dari kejadian tersebut.

•      Berani Sukses

Hanya beberapa entrepreneur yang dapat mencapai tangga kesuksesan tanpa perjuangan dan pengorbanan, selebihnya banyak entrepreneur yang memulai usahanya dari bawah atau dari nol. Menurut Purdi, sebagai entrepreneur seseorang harus berani mengatakan dirinya sukses karena dengan keberanian menyatakan sukses itu akan membangkitkan kepercayaan diri dan dengan kepercayaan diri yang besar itu, orang tersebut akan bersemangat untuk meraih kesuksesan.

•      Mimpi Jadi Entrepreneur

Banyak orang yang takut menjadi seorang entrepreneur karena takut menghadapi risiko sehingga mereka lebih memilih bekerja di perusahaan orang lain sebagai karyawan yang sudah pasti setiap bulan mendapat gaji. Padahal, jika seseorang berkeinginan menjadi orang kaya “jangan jadi orang yang digaji, tapi menjadi orang yang menggaji.”

Oleh karena itu, beranilah mencoba menjadi seorang entrepreneur. Jika seseorang mempunyai tekad dan mimpi yang besar yakinlah kelak bisa menjadi entrepreneur. Apalagi jika mau mengubah mental dan emosi yang selama ini ingin selalu menjadi karyawan. Mental dan emosi untuk selalu aman menerima gaji seharusnya berubah menjadi mental dan emosi untuk bisa memberi gaji.

•      Mimpi Jadi Investor

Ketika seseorang sudah menjadi seorang entrepreneur, tentu penghasilan yang didapatkannya pun banyak. Alangkah baiknya jika pendapatannya tersebut tidak hanya disimpan saja, melainkan digunakan untuk berinvestor dalam bentuk aset. Aset yang diinvestorkan tersebut akan bermanfaat untuk masa depan karena akan mendapatkan kekayaan yang berlimpah. Jadi, menjadi seorang investor berarti uang bekerja untuk kita.

B.         Caranya Jadi Entrepreneur

•      Berani Dulu Baru Terampil

Menurut Purdi, untuk mengawali sebuah usaha seseorang tidak harus memiliki suatu keterampilan. Keterampilan yang dimiliki oleh seseorang, akan menjadi suatu hal yang sia-sia jika keterampilan tersebut hanya dipendam. Tetapi jika seseorang yang mempunyai keberanian untuk memulai suatu usaha tanpa adanya keterampilan pun usahanya tetap dapat berjalan karena keterampilan dapat diperoleh seseorang ketika sudah menjalani usaha tersebut.

•      Kaya Ide Miskin Keberanian = Nol

Seseorang memiliki ide yang banyak tetapi tidak memiliki keberanian untuk menjalankan idenya tersebut sama saja tidak akan mendapatkan hasil alias nol. Tetapi berbeda dengan orang yang memiliki keberanian, mereka akan melakukan segala macam cara unuk mewujudkan ide-ide yang dimilikinya sehingga akan ada hasil yang diperolehnya.

•      Peluang Bisnis Disekitar Kita

Sebagai seorang entrepreneur harus mampu dan tanggap melihat peluang usaha atau bisnis di sekitar kita. Ciptakanlah suatu usaha yang unik dan berbeda dengan yang lain sehingga mampu membuat kemasan produk yang menarik dan dapat menjadi daya tarik konsumen.

•      Bukan Melulu Karena Uang

Salah satu cara untuk menjadi seorang entrepreneur adalah dengan tidak menetapkan uang sebagai tujuan utama. Walaupun memang manusiapada hakekatnya membutuhkan uang untuk bertahan hidup, namun alangkah baiknya jika seorang entrepreneur mampu memberikan peluang kerja kepada orang lain. Sehingga kedua belah pihak akan merasakan kesenangan dari usaha tersebut.

•      Memulai Bisnis Baru

Ketika seseorang sudah berhasil dengan satu jenis usaha yang dikelolanya, janganlah cepat puas. Akan tetapi mulailah membuka usaha baru dengan managemen pengelolaan yang sama dengan usaha sebelumnya yang sudah berhasil.

•      Memulai Bisnis Tanpa Uang Tunai

Memulai suatu bisnis pasti membutuhkan uang. Namun, uang yang dibutuhkannya tersebut tidak harus dengan uang tunai atau uang milik sendiri. Tanpa uang tunai pun seseorang bisa memulai usahanya dengan cara meminjam kepada bank atau meminjam kepada saudara.

•      Jangan Jadi Pengusaha Klien

Ketika akan meresmikan sebuah usaha, seseorang tidak perlu meminta orang yang mempunyai nama (terkenal) atau mempunyai jabatan yang tinggi untuk meresmikannya. Yakinlah pada kemampuan diri sendiri bahwa usaha yang dikelola akan bisa menjadi sukses tanpa bantuan orang-orang tersebut. Jika seorang produsen mampu memberikan pelayanan yang baik terhadap konsumennya, maka akan banyak konsumen yang datang.

•      Belajar Bisnis Sambil Jalan

Untuk menjadi seorang entrepreneur yang sukses tidak harus mempunyai keahlian dalam berbisnis. Tetapi dengan usaha yang sedang dijalaninya tersebut seseorang akan belajar bisnis dengan sendirinya.

•      Proses Kreatif Berwirasuasta

Seorang entrepreneur tentunya harus mempunyai kreativitas dalam berwirausaha. Kreativitas yang dimiliki seseorang tersebut akan sangat bermanfaat dalam kemajuan usahanya karena semakin kreatif produk yang dihasilkan maka akan menambah daya tarik bagi konsumen-konsumennya.

•      Sukses Kikin “Pede”

Ketika seseorang menjadi intrepreneur yang sukses tentu akan banyak orang yang memujinya. Pujian-pujian itulah yang akan menjadikan seseorang semangat dalam menjalankan usahanya. Kepercayaan diri pun akan bertambah karena apa yang telah dilakukannya atau diusahakannya dari nol tersebut telah membuahkan hasil.

•      Sukses Itu Guru yang Buruk

Jika seorang entrepreneur sudah mencapai titik sukses, maka jangan jadikan sukses tersebut sebagai tujuan akhir dari apa yang akan dicapai. Karena seseorang yang sudah merasa puas akan kesuksesannya tersebut, akan membuat orang tersebut menjadi lengah. Oleh karena itu, jangan jadikan sukses perjuangan akhir, namun bagaimana caranya seseorang tersebut dapat mencapai kesuksesan yang lain.

•      Rezeki Itu Bisa Direncanakan

Rezeki itu pada hakekatnya sudah ada yang mengaturnya. Meskipun sudah ada yang mengaturnya, namun seseorang harus tetap aktif merencanakannya. Intinya, rezeki yang diinginkan tentunya akan berbanding lurus dengan apa yang dilakukan atau diusahakan.

C.         Gaya Memimpin Seorang Entrepreneur

•      Memanfaatkan Orang Lain

Dalam melakukan sebuah usaha, seorang entrepreneur yang cerdas tidak akan menjalankan usahanya sendiri. Menurut Purdi, seorang entrepreneur memiliki tiga jurus, yaitu BODOL, BOTOL, BOBOL. BODOL berarti Berani Optimis Duit Orang Lain, jika seseorang membutuhkan uang untuk memulai usaha bisa menggunakan uang orang lain. BOTOL berarti Berani Optimis Tenaga Orang Lain, jika seseorang tidak mempunyai keterampilan maka dapat memanfaatkan keterampilan orang lain. BOBOL berarti Berani Optimis Bisnis Orang Lain, jadi seseorang harus berani melalui bisnis dengan meniru bisnis orang lain.

•      Boss Bukan Pemimpin

Menjalankan sebuah usaha, seorang bos atau pemilik usaha tidak seharusnya menjadikan dirinya sebagai seorang pemimpin. Tetapi ia menempatkan dirinya sebagai orang yang sejajar dengan yang lain, sehingga tidak ada kesenjangan sosial diantara para karyawannya.

•      Egaliter Itu Perlu

Egaliter berarti menjalin hubungan baik. Jadi, jika menjadi seorang entrepreneur yang sukses harus mampu menjalin hubungan baik dengan siapa saja, baik dengan karwayan-karyawannya maupun maupun dengan para konsumen. Sehingga dengan adanya hubungan yang terjalin secara baik ini maka secara tidak langsung akan menimbulkan dampak yang baik pula untuk usahanya.

•      Manager Berjiwa Entrepreneur

Sebuah usaha yang besar tentunya memiliki seorang manager yang menangani dan mengelola usaha tersebut. Manager inilah yang salah penentu kemajuan sebuah usaha. Oleh karena itu seorang manager harus memiliki jiwa entrepreneur sebab manager yang berjiwa entrepreneur akan membuat usahanya menjadi lebih kreatif dan inovatif.

D.           Jalur Cepat Jadi Entrepreneur

•      Banyak Melayani, Banyak Rezeki

Salah satu cara cepat yang dapat dilakukan seseorang untuk menjadi seorang entrepreneur adalah dengan banyak melayani banyak rejeki. Pernyataan tersebut maksudnya adalah seorang entrepreneur harus mau dan bisa untuk memberikan pelayanan yag maksimal kepada para pelanggannya. Jadikanlah pembeli atau konsumen sebagai raja dan berikanlah pelayanan yang terbaik untuk para konsumen. Sehingga dengan adanya perlakuan baik terhadap konsumen akan menimbulkan kesan yang baik pula bagi konsumennya. Hal ini pun tak menutup kemungkinan untuk mendatangkan konsumen baru untuk membeli hasil produksi. Semakin banyak kansumen yang datang membeli produk maka akan semakin besar pula pendapaan yang diperoleh, rezeki pun akan mengalir dengan lancar.

•      Banyak Sumber Penghasilan

Cara lain yang dapat dilakukan untuk menjadi entrepreneur yang sukses yaitu dengan memiliki jenis usaha yang lain. Jika sudah ada satu usaha yang sudah berjalan lancar, maka cobalah untuk membuka usaha baru agar pendapatan yang didapatkan bukan hanya dari satu jenis usaha saja, akan tetapi dari usaha lain.

•      Berani Nyumbang, Berani Investasi

Ketika sudah menjadi pengusaha yang berhasil, gunakanlah uang yang didapatkan tersebut untuk hal yang lebih berguna. Misalnya dengan menyumbangkan uang yang didapatkan dengan harapan uang yang kita sumbangkan akan memberikan pahala dan menambah rezeki yang didapatkan. Sedangan berani investasi maksudnya adalah jika ada uang yang terkumpul dari hasil berusaha, maka jangan hanya disimpan namun gunakanlah untuk berinvestasi agar diharapkan dapat melipatgandakan uang yang diinvestasikannya tersebut.

•      Mengambil Keputusan

Seorang entrepreneur menurut Purdi harus mempunyai keberanian untuk mengambil sebuah keputusan, sekalipun keputusan yang diambilnya tersebut merupakan sebuah keputusan yang gila menurut orang lain.

E.           Hati Nurani Dan Instuisi Sang Entrepreneur

Dengan Otak Kanan Mengubah Musibah Jadi Barokah

Saat menjalankan sebuah usaha tentu akan mengalami banyak tantangan. Seorang entrepreneur tidak akan hanya menemukan sebuah keberhasilan, tetapi juga akan menemukan sebuah musibah yang tidak diduga-duga. Pada saat itulah seorang entrepreneur menggunakan otak kanannya untuk mengubah musibah itu.

Menurut Purdi, seorang entreprener seharusnya menggunakan otak kanan dalam menjalankan usahanya bukan otak kiri. Karena jika seorang meenggunakan otak kanan tentu otak kiri pun akan mengikuti jalannya otak kanan,berbeda jika sesorang menggunakan otaak kiri, belum tentu otak kanannya akan jalan.

Otak kanan sangat berfungsi ketika seorang entrepreneur mengalami sebuah musibah pada usahanya maka otak kananlah yang akan menjalankan peran. Otak kanan akan melakukan cara bagaimana suatu musibah itu tidak akan berlangsung lama dalam usahanya yaitu dengan mengubah sebuah kreativitas atau inovatif dalam usahanya itu sehingga mengubah musibah tersebut menjadi sebuah barokah atau suatu hasil yang lebih baik dari sebelumnya.

F.            Apa Yang Kita Pelajari Dari Mereka

Kita Berusaha untuk Mengambil Pelajaran dari Kesuksesan yang Telah Diraih.

Seorang entrepreneur tentu memiliki seorang tokoh yang menjadi sebuah dorangan dirinya menjadi seorang entrepreneur. Dengan tokoh tersebutlah seorang entrepreneur dapat mengambil pelajaran dari sebuah kesuksesannya. Misalnya Purdi, dia memiliki julukan pengusaha gila. Maksud gila ini karena ia melakukan cara-cara yang tidak dipikirkan orang lain. Purdi dalam menjalankan usahanya itu mempunyai moto sendiri yaitu:

-          Jangan banyak mikir : maksudnya, ketika seseorag ingin berwirausaha maka lakukanlah langsung jangan terlalu mikir yang lain.

-          Malas: maksudnya, ketika seseorang merasa malas diatur orang lain karena bekerja di tempat orang lain maka keluarlah dari pekerjaan tersebut. Nikmati kemalasan itu dan suatu saat otak kanan akan menjalankan perannya untuk memberikan solusi agar seseorang bisa melakukan suatu cara untuk menghasilkan uang yaitu dengan berwirausaha.

-          Konyol      : maksudnya, seorang entrepreneur harus memiliki kekonyolan untuk memperoleh idedan menjalankan ide tersebut dengan sesuatu tindakan yang dianggap orang lain sesuatu yang tidak masuk akal (gila).

G.          Entrepreneur Adalah Soko Guru Perekonomian

•      Mega Entrepreneur

Pengusaha yang sukses tentu akan memiliki perusahaan yang besar, didalam perusahaan itu akan memiliki banyak rekan-rekan pengusaha yang lain sehingga akan menjadikan sebuah perusahaan yang besar. Secara tidak langsung tentu perekonomian tidak akan lepas dari sebuah perusahaan yang besar. Perusahaan yang besar pun sudah pasti akan memberikan kontribusi dalam bidang perekonomian. Contohnya: dapat membuka lapangan kerja bagi orang lain.

•      Menciptakan Pengusaha Baru

Seorang pengusaha alangkah baiknya jika mampu menyalurkan jiwa atau ilmu entrepreneurnya kepada orang lain, seperti karyawan yang bekerja pada perusahaannya. Secara tidak langsung setelah mereka mengetahui ilmu tentang entrepreneur tentunya diharapkan mereka akan mempunyai bekal untuk menciptakan sebuah usaha yang sesuai dengan keinginan dan manciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain.

•      Franchise

Maksud franchise di sini adalah sebuah penjualan nama perusahaan kepada orang lain dengan sistem kontrak yang sudah disepakati. Pemilik perusahaan akan tetap mendapatkan keuntungan dari franchise ini tanpa harus bekerja. Agar tidak terjadi hal yang tidak diharapkan dan akan menimbulkan dampak negatif terhadap nama perusahaan, maka perusahaan akan memberikan semacam pelatihan kepada orang yang membeli nama perusahaan tersebut untuk mengelola usahanya.

BAB III

KESIMPULAN

Syarat utama untuk menjadi seseorang entrepreneur menurut Purdi adalah harus memiliki mimpi dan keberanian. Mimpi akan menjadi sebuah motivasi bagi seseorang untuk meraih apa yang sesuai dengan keinginan. Sedangkan dengan keberanian seseorang akan dapat mewujudkan mimpinya tersebut. Oleh karena itu, banyak-banyaklah bermimpi dan beranilah untuk mewujudkan mimpi tersebut meskipun dengan cara yang gila menurut orang lain.